POLEWALI–Besarnya komunitas suku Pattae, yang mendiami sebagian besar
wilayah Polewali Mandar, menjadi basis rebutan dalam berbagai
perhelatan pesta demokrasi yang berlangsung di Polewali Mandar. Hal
tersebut membuat beberapa paguyuban komunitas Pattae yang tersebar
dibeberapa daerah mulai mendorong sejumlah nama menuju Pemilukada Polman
Pengurus Kerukunan Kuarga Pattae Mamuju Sulawesi Barat (KKPM-SB)
melalui salah seorang pengurusnyaAbd Waris Bestari menyatakan bila
menghadapi Pemilukada Polewali Mandar tahun 2013, Komunitas suku Pattae
Polewali akan mendorong sejumlah nama sebagai tawaran alternativ pilihan
rakyat disuksesi Polewali Mandar nanti. Potensi komunitas dari
masyarakat suku Pattae tidak dapat diragukan dalam Pemilukada nanti
dalam rangka proses perebutan kepemimpinan Polewali Mandar kedepan.
Dimana suku Pattae mendiami sebagian besar Kecamatan Matakali hingga
perbatasan Kebupaten Pinrang yakni Desa Paku dan telah melahirkan Sumber
Daya Manusia (SDM) yang tersebar diberbagai disiplin ilmu dan aktivitas
mulai dari Akademisi hingga Politisi.
“Diantara SDM yang telah lahir dan besar dari komunitas suku Pattae
adalah Prof. DR Husain Syam, M.TP Dekan Fak Teknik UNM, Prof DR Hamzah
Halim, SH MH, Drs Mukhtar Belo Kadisbun Sulbar, Usman Pabbetai, Drs
Hamdan Achmad. MSi Asisten I Pemkab Polman, M Said Saleh, SH Kabag Umum
Kanwil HAM Sulbar, Drs. H Adnan Nota, M.Ag Kandepag Mamuju dan Drs. H
Hasan Bado anggota DPRD Sulbar, dan mereka ini memiliki kans yang besar”
ungkap Waris. (*)
Sumber: Radar Sulbar
0 komentar:
Posting Komentar